AKSI NYATA MODUL 1.3 PENDIDIKAN PROGRAM GURU PENGGERAK

Image
  AKSI NYATA MODUL 1.3 PEMBIASAAN BAIK PESERTA DIDIK DALAM MENYIKAPI TEKNOLOGI MENUJU KARAKTER PROFIL PELAJAR PANCASILA ANDRIANSYAH_CGP KAB. BEKASI   A.      Latar belakang tentang situasi yang dihadapi oleh Calon Guru Penggerak  Perkembangan teknologi sekarang ini maju dengan sangat cepat, teknologi abad 21 ini banyak hal-hal yang positif dan banyak juga hal-hal negatif. Saya sebagai seorang pendidik ingin menekan penggunaan teknologi yang bersifat negatif pada peserta didik khususnya dalam aktivitas sehari-hari.   B.    Deskripsi Aksi Nyata yang dilakukan, berikut alasan mengapa melakukan aksi tersebut Berawal dari keresahan para orang tua murid yang mengeluhkan tentang aktivitas anaknya dalam menggunakan Handphone (HP) yang terlalu berlebihan. Dalam perbincangan saya bersama beberapa orang tua murid meminta saya solusi bagaimana agar anaknya di rumah lebih mementingkan pelajaran dari pada bermain Handphone, karena hampir setiap tahun banyak orang tua murid yang menge

 

Kesimpulan dan Refleksi Pemikiran Ki Hajar Dewantara

Pendidikan, pendidik, dan peserta didik adalah satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Tugas pendidik adalah mengubah karakter peserta didik agar terbentuk karakter yang baik pada diri peserta didik. Anak-anak dari sejak lahir memiliki dua kodrat yaitu kodrat alam dan kodrat zaman.

Seperti apa yang dikatakan pahlawan pendidikan Indonesia yaitu Ki Hajar Dewantara bahwa anak-anak memiliki kodratnya sendiri, ini diartikan sebagai kodrat alam. jadi kita tidak bisa memaksakan kehendak mereka, contoh seperti tanaman padi yang ditanam oleh petani. Tanaman padi tersebut di rawat, di beri pupuk, di basmi serangga yang merusak, meskipun pertumbuhan tanaman padi tersebut menghasilkan hasil yang baik tetapi tidak dapat merubah kodratnya tersebut jadi menghasilkan jagung.

Kita  sebagai seorang pendidik tidak bisa memaksakan kehendak mereka karena mereka sudah memiliki kodratnya sendiri, jadi tugas kita adalah menuntun anak membentuk karakter yang baik bagi mereka. Begitu juga dengan kodrat zaman, kita tidak dapat memaksakan kehendak anak-anak seperti apa yang kita inginkan karena zaman kita dahulu dengan zaman anak-anak sekarang berbeda, zaman terus bergerak maju.

Sebagai pendidik kita harus berpedoman pada kata-kata “Ing ngarso sung tulodo, Ing madya mangun karso, Tut wuri handayani, yang artinya di depan memberi contoh, di tengah membangun semangat dan di belakang memberi dorongan. Jika kata-kata ini kita terapkan dan kita maknai dengan sungguh-sungguh baik di lingkungan sekolah, keluarga dan masyarakat maka karakter baik yang di inginkan akan terbentuk.

Perubah dari pemikiran saya pribadi adalah cara sudut pandang kepada murid-murid yang sekarang harus berpusat, harus berpihak kepada murid-murid begitupun para orang tua yang harus disegerakan untuk memahami konsep pemikiran-pemikiran Ki Hajar Dewantara.

Dengan demikian dibutuhkan kerjasama antara pihak sekolah dengan orang tua murid demi terciptanya profil pelajar pancasila.

 

Andriansyah_CGP Angkatan 1 Kab. Bekasi

Comments

Popular posts from this blog

Rangkuman Materi Kurtilas tema 1 Kelas 4 SD Semester 1

Rangkuman Materi Kurtilas Tema 2 kelas 4 SD semester 1

Rangkuman Materi Kurtilas Tema 3 Kelas 4 SD Semester 1